IHSG Selasa Ditutup Menguat 2,82 Persen ke 4.538,93
Gedung Bursa Efek Indonesia. (Angga Nugraha/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan mampu menguat pada penutupan perdagangan Selasa 31 Maret. IHSG ditutup menguat 2,82 persen atau 124,43 poin ke level 4.538,93.

Menutup perdagangan, sebanyak 252 saham menguat, 154 saham melemah, dan 123 saham stagnan. Volume perdagangan tercatat 7,02 miliar lembar saham dan ditransaksikan senilai Rp7,92 triliun.

Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gustama mengatakan, penguatan IHSG didorong stabilitas fundamental makroekonomi domestik yang inklusif dan berkesinambungan. Hal itu memberikan katalis positif bagi market.

"Di sisi lain, para pelaku pasar mengapresiasi data industrial production Jepang, maupun data purchasing manager index (PMI) manufaktur dan non manufaktur China yang di atas ekspektasi dari pelaku pasar, bahkan data PMI tersebut menunjukkan tanda-tanda yang ekspansif seiring dengan meredanya kasusk COVID-19 di China," ujar Nafan kepada VOI.

Sementara itu, lanjut Nafan, kenaikan harga batubara dunia juga berimplikasi positif terhadap IHSG.

Sore ini, saham-saham yang berada dalam jajaran top gainers, di antaranya PT Barito Pacific Tbk yang menguat 20,83 persen menjadi Rp725, PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE) yang menguat 15,65 persen menjadi Rp340, dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang menguat 14,83 persen menjadi Rp1.200.

Sementara yang berada dalam jajaran top losers, di antaranya, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syaria (VTPS) yang melemah 6,58 persen menjadi Rp2.130, PT Dewata Freighinternational Tbk (DEAL) yang melemah 6,45 persen menjadi Rp116, dan PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) yang melemah 4,17 persen menjadi Rp690.