200 Gol Cavani untuk PSG yang Mencampakkannya
Edinson Cavani (Twitter @PSG_English)

Bagikan:

JAKARTA - Edinson Cavani mencetak gol ke-200 untuk Paris Saint-Germain di semua kompetisi dalam pertandingan melawan Bordeaux di Ligue 1, Minggu, 23 Februari. Cavani menorehkan rekor tersebut dari 298 pertandingan.

Pemain internasional Uruguay, yang merayakan ulang tahun ke 33 bulan ini, menyamakan kedudukan bagi PSG melalui sundulan keras hasil umpan silang Angel Di Maria. Dalam laga yang berlangsung di Parc de Princes tersebut PSG menang 4-3. 

Itu adalah gol ketujuh Cavani sepanjang musim ini untuk PSG. Cukup minim memang mengingat dirinya sudah tidak menjadi pilihan utama pelatih Thomas Tuchel lagi.

"Ini adalah rekan-rekan satu tim yang memberikanmu banyak gol," kata Cavani kepada Canal+ setelah pertandingan.

"Ini momen yang sangat spesial setelah melalui bulan Januari yang sulit, tapi saya di sini untuk memberikan yang terbaik dan mencoba menjalani musim yang hebat bersama tim ini," lanjut sang striker.

Cavani bergabung dengan PSG dari klub Italia Napoli pada Juli 2013 dan akan berstatus bebas transfer pada akhir musim ini. Dia menjadi pencetak gol terbanyak PSG pada Januari 2018 ketika ia melampaui rekor 156 gol yang dipegang Zlatan Ibrahimovic.

Dilansir OptaJean, dari 200 gol yang dicetak Cavani, 138 di antaranya dihasilkan di Ligue 1, 30 di Liga Champions dan 32 di Piala Domestik.

Dari sisi zona terjadinya gol. Cavani mencetak 187 bola dari dalam kotak penalti dan 13 lainnya dari luar kotak terlarang. Sementara dari proses terjadinya gol, 151 di antaranya dicetak dari permainan terbuka dan 49 gol dari taktik bola mati atau set piece.

"Saya seperti sedikit emosional. Saya memandang keluarga saya yang selalu ada di belakang saya, memberi saya dorongan, memberi saya cinta. pada akhirnya itu yang membuatmu bangkit. Ini memberi saya banyak emosi itulah mengapa saya sedikit seperti itu," jelas Cavani.

Selain Cavani, dalam laga itu bek Marquinhos mencetak brace dan Kylian Mbappe mencetak satu gol lainnya. Sementara Neymar, malah mendapat kartu merah pada masa injury time.

Dengan hasil ini, PSG memimpin klasemen dengan selisih 13 poin dari pesaing utamanya Marseille.