Upaya Bobby Nasution Silaturahmi ke Partai Gerindra
Bobby Nasution mendatangi Fraksi Partai Gerindra di DPR (Mery Handayani/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Bobby Nasution, menantu Presiden Joko Widodo, datang ke Fraksi DPR Partai Gerindra. Dia datang sendirian dengan mengenakan kemeja putih.

Di sana, dia melakukan pertemuan dengan sejumlah tokoh di dalam ruang Fraksi Partai Gerindra. Pertemuan berlangsung sekitar 40 menit. Setelah pertemuan, Bobby ditemani Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Ketua DPD Gerindra Sumatera Utara Gus Irawan Pasaribu untuk menyambut wartawan yang penasaran.

Bobby mengatakan, kedatangannya ini untuk silaturahmi dan menjaga hubungan baik. Dia membantah kedatangannya disebut melobi partai bentukan Prabowo Subianto ini untuk memberi dukungannya dalam Pilkada Medan 2020.

"Silaturahmi bukan melobi. Ya saya kan sekarang tinggalnya di Medan. Bahasnya Medan," ucapnya, saat ditemui di Ruang Fraksi Gerindra, Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 21 Februari.

"Dan, silaturahmi inilah mudah-mudahan habis ini dari Partai Gerindra bisa mengeluarkan juga," tuturnya.

Sehari sebelum lawatan ini, Bobby telah mendapatkan restu Partai Nasdem. Dukungan ini diumumkan Ketum Partai Nasdem Surya Paloh. 

Bobby mengakui, selain berdoa dan mengharapkan dukungan, dia perlu silaturahmi agar mendapatkan rekomendasi partai lain untuk maju.

Bobby juga sudah pernah menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya beberapa waktu lalu. Dia berharap bisa bersilaturahmi lagi dengan Menteri Pertahanan itu.

"Kalau bisa bertemu ya. Kalau bertemu untuk silahturahmi ya pasti (mau), masa enggak mau," ucapnya.

Selain itu, Bobby juga mengakui, sedang berupaya bertemu Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk mendapat dukungan. Dia juga mendaftar ke PDIP untuk maju di Pilwakot Medan.

"Mudah-mudahan kita lagi komunikasi mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa ketemu dengan Bu Mega," tuturnya.

Putusan Partai Gerindra

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, proses Pilkada 2020 mulai dari DPD lalu diserahkan ke DPP. Ini berlaku untuk semua daerah yang menggelar Pilkada 2020, termasuk Kota Medan. Keputusan DPP akan dilakukan pada Maret.

"Kita masih akan mungkin bulan Maret. Finaslisasi di DPP untuk Pilkada seluruh Indonesia," ucapnya.

Untuk Bobby, Dasco mengatakan, Partai Gerindra telah berkomunikasi dengannya beberapa kali. Namun, keputusan siapa yang akan diusung ini berada di DPP Partai Gerindra.

"Ya namanya silaturahmi itu biasanya lebih dari sekali. Komunikasi juga cuma sekali bukan komunikasi namanya," ujarnya.