Jadwal Baru <i>El Clasico</i> Disepakati 18 Desember
El Clasico (Twitter @theculetalk)

Bagikan:

MADRID - Penjadwalan ulang laga El Clasico antara Barcelona dan Real Madrid dikonfirmasi menjadi tanggal 18 Desember. Artinya, ini ada di tengah pekan alias hari Rabu.

Seharusnya, pertandingan ini dilaksanakan di Camp Nou pada 26 Oktober lalu. Namun karena situasi politik di Catalan yang memanas La Liga memutuskan pertandingan dipindahkan ke kandang Los Blancos, Santiago Bernabeu.

Kedua klub menolak pergantian lokasi pertandingan tersebut sehingga penundaan menjadi pilihan terbaik. Dengan tanggal baru, tapi tetap di Camp Nou.

RFEF (PSSI-nya Spanyol), sebagaimana didukung oleh kedua klub, sepakat menunda pertandingan ini ke tanggal 18 Desember meski La Liga bersikukuh di tanggal 7 Desember, dengan pertandingan Real Madrid-Espanyol dan Barcelona-Mallorca yang dijadwalkan bertanding akhir pekan itu secara teoritis akan dijadwalkan ulang ke hari Rabu, 4 Desember.

Melansir Football Espana, Kamis, 14 November, ditundanya laga sarat gengsi ini lantaran adanya kekhawatir terjadi demonstrasi besar-besaran di Catalan. Ini bukan hanya berpotensi mengganggu jalannya pertandingan tetapi juga mengancam keselamatan para pemain dari kedua klub.

Sedikit menengok ke belakang. Bulan lalu, Mahkamah Agung Spanyol menghukum sembilan pemimpin separatis Catalan antara sembilan dan 13 tahun penjara karena hasutan atas peran mereka dalam referendum kemerdekaan pada 2017.

Oriol Junqueras - mantan wakil presiden Catalonia dan pemimpin pro-kemerdekaan berperingkat tertinggi dalam persidangan - dijatuhi hukuman terpanjang 13 tahun karena penghasutan dan penyalahgunaan dana publik.

Junqueras dituntut 25 tahun penjara. Tetapi dia, bersama delapan orang lainnya, dibebaskan dari tuduhan pemberontakan yang lebih serius.

Menyusul putusan pengadilan, para pendukung kemerdekaan Catalan yang berbaris di Barcelona memajang spanduk bertuliskan "bebaskan tahanan politik" sambil mendesak yang lain untuk turun ke jalan.

Selama ini, kita selalu mendengar imbauan yang berbunyi, 'jangan kotori sepak bola dengan politik'. Tapi, kalau sudah menyangkut keamanan para pemain seperti ini, slogan itu boleh lah sedikit dilupakan.