JAKARTA - Setelah sukses di China dan Vietnam, stasiun televisi SBS berencana melebarkan sayapnya ke Indonesia. Di tanah air, SBS akan memulai produksi tayangan variety show Running Man.
Kesepakatan ini dibuat SBS selaku pemilik acara bersama FCL untuk memproduksi musim pertama Running Man Indonesia. FCL merupakan perusahaan investasi dari Sinar Mas Group yang juga menaungi Genflix.
“SBS secara resmi memasuki pasar market Asia Tenggara terbesar di Indonesia setelah China dan Vietnam. Sejak kami masuk setelah tiga tahun penelitian dan investigasi, kami akan sukses bagaimanapun dan bekerja keras untuk berkontribusi dalam ekspansi Hallyu," kata Kim Yong Jae sebagai Team Leader SBS Global Contents, seperti dilansir dari Soompi.
Rencananya musim pertama Running Man Indonesia akan mulai diproduksi dan tayang pada pertengahan tahun 2020. Selain akan tayang di salah satu stasiun televisi Indonesia, Running Man Indonesia juga akan ditayangkan melalui layanan streaming.
Alasan Indonesia dilirik SBS, sebagai negara selanjutnya produksi variety show Running Man. Karena Indonesia termasuk negara di Asia Tenggara yang sukses menerima Korean Wave, hal ini memungkinkan untuk membawa kesuksesan tayangan Running Man di tanah air.
Lagipula, ini bukan pertama kali Indonesia berhubungan dengan Running Man. Pada tahun 2014, Yoo Jae Suk dan geng Running Man-nya beberapa kali mengunjungi Indonesia sebagai bagian dari seri episode internasional.
Tahun 2017, tim Running Man kembali datang ke Indonesia, khususnya ke Yogyakarta sebagai bagian dari misi mereka. Bahkan, di tahun ini, Running Man juga sempat mengadakan fan meeting di Indonesia yang bekerjasama dengan Tokopedia.
Stasiun televisi SBS juga sudah memiliki SBS-IN untuk kanal penyiarannya di Indonesia. Dilansir dari Soompi, SBS berharap kerjasama kali ini bisa meningkatkan market pasar Asia Tenggara setelah China dan Vietnam.
“Saya mengharapkan Running Man Indonesia bisa membuat ombak besar melalui OTT, yang sedang meningkat di Indonesia, dan mencoba menggabungkan OTT dan broadcasting," ungkap Jimmy Kim selaku CEO FCL’s OTT servis Genflix.
Tayangan Adaptasi di Indonesia
Jauh sebelum Running Man Indonesia, negara kita sudah punya beberapa acara variety show sendiri yakni Mission X di Trans TV dan Secret Mission di RCTI. Keduanya memiliki konsep yang serupa dengan Running Man yaitu berbagai misi dan tanya jawab sesuai tema yang diadakan.
Namun sayang, kedua program acara tersebut tidak menerima respon positif dari penonton Indonesia. Tak sedikit mengklaim bahwa tayangan tersebut, hanya sekadar rip off dari Running Man yang minim produksi.
Di negara asalnya, Running Man meraih rating yang tidak cukup besar jika dibandingkan dengan acara variety show lainnya. Tahun ini saja, mereka meraih rata-rata 7 persen untuk setiap episode.
Tetapi hal tersebut tidak menyurutkan Running Man untuk terus tayang hingga saat ini. Running Man adalah acara variety show yang mengedepankan permainan misi dalam setiap episodenya. Mereka juga selalu mendatangkan berbagai tamu publik figur untuk ikut bermain dalam misi.
SBS juga sempat merencanakan untuk membawa tayangan Fantastic Duo versi Indonesia untuk MNC TV dan Good Friends di SCTV pada tahun yang akan datang. Kira-kira siapa ya yang cocok jadi membernya?
