أنشرها:

JAKARTA - Reality Club memutuskan untuk membatalkan penampilan mereka dalam gelaran SXSW Music Festival yang digelar di Austin, Texas, Amerika Serikat.

Adapun, Fathia Izzati cs dijadwalkan untuk tampil kemarin, Kamis, 14 Maret. Namun, mereka membatalkan penampilan setelah mengetahui Angkatan Darat Amerika Serikat sebagai sponsor utama SXSW.

“Mengingat informasi baru bagi kami mengenai Angkatan Darat AS yang menjadi sponsor utama SXSW dan partisipasi kontraktor pertahanan yang memproduksi dan memasok senjata yang digunakan untuk melawan warga Palestina, kami memutuskan untuk menarik diri dari pameran SXSW kami,” bunyi pernyataan resmi Reality Club yang diunggah di Instagram.

Keputusan diambil melewati pertimbangan dan pembicaraan dengan pihak penyelenggara. Reality Club menyebut keputusan kali ini tidak mudah.

Reality Club mundur dari SXSW (Instagram @realityclub)
Caption

“Tampil di SXSW selalu menjadi impian kami sejak lama. Kenangan terbaik kami bersama sebagai sebuah band adalah ketika kami mendapat undangan pertama untuk hadir pada tahun 2020, sebelum dibatalkan karena pembatasan COVID. Ketika kami diundang lagi pada tahun 2024, kami menjadwalkan tur seluruh Amerika Utara di sekitar festival,” tulis Reality Club.

Posisi Reality Club jelas, mereka menentang genosida yang terjadi di Palestina. Mereka tidak ingin dikaitkan dengan kebijakan Angkatan Darat Amerika Serikat yang menjadi sponsor utama SXSW.

“Namun, dengan hati nurani kami tidak dapat memutar pertunjukan resmi SXSW kami di Austin pada tanggal 14 & 15 Maret 2024. Kami menolak untuk dikaitkan dengan organisasi yang terlibat dalam genosida di Palestina,” kata Reality Club.

“Bagi kalian semua yang telah menantikan showcase kami di SXSW, kami harap kalian dapat memahami keputusan kami dan berharap suatu saat dapat tampil untuk kalian semua.”

Namun begitu, Reality Club masih akan melanjutkan tur Amerika Utara mereka. Masih ada tiga kota tersisa untuk disinggahi.

“Sedangkan untuk tur Amerika Utara kami, kami memiliki 3 kota tersisa, dan kami akan memberikan yang terbaik seperti biasanya. Terima kasih atas dukungan dan pengertian Anda mengenai masalah ini,” tukasnya.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)