Produktivitas Padi Naik Signifikan, Rehabilitasi Daerah Irigasi Serayu di Banyumas Dilanjutkan 2027
JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyebut, akan melanjutkan rehabilitasi Daerah Irigasi (DI) Serayu di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada 2027.
Dody menilai, kelanjutan rehabilitasi itu diperlukan mengingat adanya peningkatan indeks pertanaman (IP) dari 211 persen menjadi 240 persen yang diklaim berkat rehabilitasi pada 2017 sampai 2021 lalu. Selanjutnya, akan dilakukan rehabilitasi lagi pada 2027 nanti yang diharapkan dapat meningkatkan IP hingga 300 persen.
"Kami berusaha mencari cara terbaik bagaimana area persawahan di balik bukit juga bisa terairi, bisa menggunakan pompa atau cara lainnya. Harapan saya, apapun solusi yang kami hadirkan untuk petani kemudian tidak menjadi beban bagi mereka," ujar Dody dalam keterangannya yang ditulis pada Senin, 13 Januari.
Adapun DI Serayu mengairi area seluas 20.795 hektare di 3 kabupaten, yaitu Banyumas, Cilacap dan Kebumen. Total panjang saluran primernya mencapai 102,601 kilometer, sedangkan saluran sekundernya sepanjang 131,033 kilometer.
Baca juga:
Diketahui, rehabilitasi pada 2017-2021 berhasil menaikan produktivitas padi dari 277.103 ton menjadi 314.445 ton atau sekitar 6,3 ton per hektare.
Sementara untuk pekerjaan rehabilitasi berikutnya yang rencananya akan dilaksanakan pada 2025 ini, yaitu rehabilitasi saluran sekunder Kesugihan.
Kemudian, pada 2027 mendatang meliputi pekerjaan talang di saluran primer Cilacap, saluran induk Serayu, saluran primer Cilacap, saluran primer Doplang dan saluran primer Sumpiuh.