Jokowi: Akhir-akhir Ini Terlalu Banyak Drama-Sinetronnya, Kalau Pertarungan Perasaan Repot Kita Semua
JAKARTA - Presiden Jokowi bicara soal kondisi politik saat ini jelang pencoblosan Pilpres 2024. Bagi Jokowi yang terjadi saat ini terlalu banyak drama politik.
“Saya melihat akhir-akhir ini yang kita lihat adalah terlalu banyak dramanya, terlalu banyak drakornya, terlalu banyak sinetronnya, mestinya kan pertarungan gagasan, mestinya pertarungan ide, bukan pertarungan perasaan,” kata Jokowi dalam sambutan di HUT Golkar, Senin, 6 November.
“Kalau yang terjadi pertarungan perasaan repot semua kita, tidak usah saya teruskan karena nanti ke mana-mana,” kata Jokowi.
Baca juga:
- Airlangga Perkenalkan Khofifah-Pakde Karwo Tim Pemenangan Jatim: Kalau Penyerangnya 2 Kita Menang Pak Prabowo
- Ketua Bidang Kehormatan PDIP Komarudin Ungkap Gibran Membangkang Beda dengan Bobby Nasution
- Kemenag Dapat Kompensasi hingga Rp5,7 Miliar dari 2 Maskapai Imbas Pelayanan Haji Tak Sesuai
- Saksi Sebut Praka RM dkk Ancam Keluarga Imam Masykur Lewat Video
Jokowi dalam sambutan awal menyebut kompetisi politik hal wajar. Keinginan memenangkan kompetisi lewat Pemilu/Pilpres, lumrah.
“Kompetisi politik itu biasa, keinginan untuk menang boleh boleh saja, itu wajar, bertanding untuk menang sangat wajar. Tetapi yang harus kita tunjukkan demokrasi berkualitas, tidak memecah belah, demokrasi tidak saling menjelekkan, tidak saling memfitnah, demokrasi yang kita ingin bangun yang menghasilkan solusi, strategi untuk kemajuan bangsa,” tutur Jokowi.