Kementerian PUPR Dorong Penggunaan TKDN dalam Pembangunan Infrastruktur di IKN
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendorong penggunaan konstruksi yang memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam pembangunan infrastruktur di IKN Nusantara.
"Kemarin infrastruktur IKN saja sudah ada 10 swasta yang groundbreaking. Beragam jasa konstruksi yang dibutuhkan di sana atau konstruksi yang akan dikerjakan. Jadi, saya ingin terus mendorong semangat kita menggunakan TKDN atau menggunakan produk dalam negeri," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam acara Malam Penghargaan Konstruksi Indonesia 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, dikutip Sabtu, 4 November.
Menteri Basuki berharap, nantinya pembangunan seperti rumah sakit, sekolah, hotel, mal, training center untuk PSSI, perkantoran, jalan tol, air minum, air limbah, termasuk PLTS tenaga surya bisa menggunakan konstruksi yang memiliki komponen TKDN.
"Jadi, semua diusahakan dari produk dalam negeri. Untuk itu, saya (mengajak) rekan-rekan sekalian penyedia jasa konstruksi dan juga dari PU untuk desainnya diupayakan semua produk dalam negeri," ujarnya.
Dia mengatakan, salah satu pembangunan infrastruktur dasar yang diutamakan mengunakan 100 persen produk dalam negeri adalah kantor presiden di IKN.
Baca juga:
"Insyaallah, istana presiden atau kantor presiden 100 persen dari interiornya akan memakai produk dalam negeri," ungkapnya.
Sekadar informasi, Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR telah menggelar acara Konstruksi Indonesia 2023 pada 1-3 November.
Agenda utama Konstruksi Indonesia 2023 meliputi national call for paper & konferensi, pameran dan penghargaan konstruksi, kompetisi konstruksi, bedah buku Konstruksi Indonesia 2023, dan ACPE Forum. Masyarakat umum juga dapat menikmati coaching clinic dan PUPR klinik yang akan memberikan banyak informasi penting dan layanan bermanfaat untuk badan usaha maupun individu.
Selain itu, masyarakat dan profesional di sektor konstruksi juga bisa menikmati berbagai konferensi dan workshop dengan tema yang beragam.
Kehadiran ahli, pembicara internasional, dan inovator sektor konstruksi memastikan bahwa Konstruksi Indonesia 2023 akan menjadi ajang pembelajaran dan kolaborasi yang berharga.
Dalam pembukaan acara tersebut, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan sambutannya melalui video. Dia mengatakan membangun infrastruktur tidak hanya merangkai beton dan baja semata, tetapi harus bisa memberi nilai tambah pada kegiatan perekonomian sekaligus meningkatkan daya saing dan pertumbuhan ekonomi.
"Saya Basuki Hadimuljono menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengajak semua stakeholders industri dan jasa konstruksi untuk terus berkolaborasi menciptakan inovasi-inovasi konstruksi dan teknologi yang dapat bersaing dengan hasil-hasil atau produk teknologi dari negara luar," jelasnya pada Rabu, 2 November.
Menurut Basuki, Konstruksi Indonesia tahun 2023 ini merupakan peluang besar bagi semua pihak untuk menunjukkan perwujudan dari mimpi besar masyarakat terhadap industri dan jasa konstruksi di Indonesia.
"Ayo, semuanya ikut berpartisipasi serta menyukseskan Konstruksi Indonesia 2023," imbuhnya.