Sekitar 30 Kapal di Pelabuhan Jongor Tegal Terbakar Kemarin Malam, Ganjar Kirimkan Bantuan
SEMARANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah mengirim tim untuk membantu penanganan kebakaran kapal yang terjadi pada Senin, 14 Agustus malam di Pelabuhan Jongor, Kota Tegal.
"Sampai pagi ini Wali Kota Tegal terus meng-update, tim dari Pemprov Jateng juga sudah kami turunkan ke lapangan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Antara, Selasa, 15 Agustus.
Ganjar sudah meminta Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono untuk mendata pemilik kapal yang terdampak kebakaran di Pelabuhan Jongor.
"Saya juga minta Wali Kota Tegal untuk mendata, termasuk mengecek apakah kapal yang terbakar itu diasuransikan. Kalau tidak, kita berikan bantuan," katanya.
Ganjar mengemukakan perlunya evaluasi pengelolaan pelabuhan setelah kebakaran beberapa kali terjadi di lingkungan pelabuhan di wilayah Jawa Tengah.
"Di beberapa pelabuhan kita memang kalau tidak kita atur model parkir kapalnya, potensi semacam ini akan terjadi. Maka kita minta para pengelola pelabuhan untuk mengatur sehingga kalau terjadi musibah bisa diantisipasi," katanya.
Polisi masih menyelidiki penyebab terbakarnya kapal-kapal nelayan yang sandar di Pelabuhan Jongor di Kota Tegal pada Senin malam.
Baca juga:
- Kapolda Metro: 18 Senpi dari Rakitan Hingga Pabrikan Ditemukan di Rumah Teroris Bekasi
- Densus 88 Sita Berbagai Senpi Laras Panjang-Pendek Dari Terduga Teroris di Bekasi
- Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Pendukung ISIS di Bekasi, Statusnya Karyawan BUMN
- Kualitas Udara Jabodetabek Buruk, WFH Bagi Kantor Swasta Sebatas Imbauan Dinilai Tak Efektif
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Kombes Satake Bayu Setianto, ada setidaknya 30 kapal terbakar.