Polrestabes Semarang Periksa 16 Pendukung PSIS Pascabentrokan di Stadion Jatidiri
JAKARTA - Polisi memeriksa 16 orang pendukung PSIS Semarang pascabentrok dengan polisi di depan Stadion Jatidiri Semarang, Jumat, 17 Februari saat laga antara tim kebanggaan Ibu Kota Jawa Tengah itu menghadapi Persis Solo.
Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan, 16 orang tersebut diperiksa berkaitan dengan dampak bentrokan yang mengakibatkan kerusakan fasilitas umum dan kendaraan bermotor yang ada di sekitar lokasi kejadian.
"Saat ini masih dalam pemeriksaan. Sejauh mana perannya, kualitas keterangannya, akan dipadukan dengan alat bukti lainnya," katanya di Semarang dilansir Antara, Minggu, 19 Februari.
Adapun korban luka dalam bentrok antara suporter dan polisi, lanjut dia, berasal dari kedua belah pihak.
Menurut dia, ada sekitar tujuh polisi yang mengalami luka ringan dalam kericuhan itu.
Selain itu terdapat beberapa pendukung PSIS yang harus mendapat pertolongan akibat menghirup gas air mata.
Sebelumnya, ricuh antara pendukung PSIS Semarang dengan personel kepolisian terjadi di depan Stadion Jatidiri Semarang saat laga melawan Persis Solo.
Baca juga:
- Gas Air Mata di Laga PSIS Semarang Kontra Persis Solo, Polri: Di Luar Stadion Tanggung Jawab Polisi
- Fakta Baru di Balik Kerusuhan Suporter di Luar Stadion Jatidiri Semarang, Tiket Sudah Dijual Sebelum Keluar Rekomendasi dari Kepolisian
- Ditangkap di Bali, Buronan Interpol Kepemilikan 160 Kg Ganja Dipulangkan ke Roma
- Buronan Interpol yang Ditangkap di Bali Diburu karena Kasus Ganja 160 Kg di Roma
Pendukung PSIS nekat datang ke stadion meski laga tersebut digelar tanpa penonton.