IHSG Rabu Dibuka Menguat Tipis ke 6.326,17
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis pada pembukaan perdagangan Rabu 15 Januari pagi. IHSG dibuka naik 0,76 poin atau 0,012 persen ke 6.326,17.
Membuka perdagangan, terdapat 17 saham menguat, 14 saham melemah, dan 14 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp31,26 miliar dari 6,66 juta lembar saham diperdagangkan.
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers antara lain, saham PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) naik Rp110 atau 19,30 persen ke Rp680, saham PT Bima Sakti Pertiwi Tbk (PAMG) naik Rp8 atau 8,60 persen ke Rp101, dan saham PT Cisadane Sawit Raya Tbk (CSRA) naik Rp20 atau 5,71 persen ke Rp370.
Sementara itu, saham-saham yang bergerak dalam jajaran top losers, yaitu saham PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI) turun Rp22 atau 7,59 persen ke Rp268, saham PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) turun Rp52 atau 17,33 persen ke Rp248, dan saham PT Royalindo Investa Wijaya Tbk (INDO) turun Rp16 atau 6,35 persen ke Rp236.
Analis Reliance Sekuritas Indonesia, Lanjar Nafi memprediksi IHSG akan bergerak naik hari ini. "Kami perkirakan IHSG masih akan bergerak menguat (naik) dengan menguji resistance pada rentang 6.300-6.370," katanya.
Lanjar menilai sentimen yang akan mempengaruhi keputusan investor pada hari ini yaitu penandatangan perjanjian dagang AS-Tiongkok yang rencananya digelar hari ini di Washington, AS.
Beberapa saham pilihan yang dia rekomendasikan agar dicermati investor antara lain PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS), PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT). Selain itu PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN), PT Bank Jabar Tbk (BJBR), PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), dan PT M Cash Integrasi (MCAS) juga layak untuk diperhatikan.
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama juga menyatakan bahwa IHSG hari ini akan naik. "Adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance," katanya.
Area resistance yang dimaksud Nafan memiliki rentang pada level 6.336,92 hingga 6.348,31. Sementara itu, area support pertama maupun kedua memiliki rentang pada level 6.305,05 hingga 6.274,29.
Beberapa saham yang dia rekomendasikan antara lain PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Panin Financial Tbk (PNLF), dan PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE).